Jumat, 05 Oktober 2012

PENGAPLIKASIAN RASA CINTA KEPADA NABI MUHAMMAD SAW; MERAIH SYAFA’AT DI AKHIRAT


Cinta adalah sebuah  rasa yang ada dalam hati manusia yang kodratnya telah diberikan oleh Allah SWT kepada seluruh umat manusia. Cinta adalah sebuah anugerah yang indah yang ada dalam lubuk hati manusia yang paling dalam dan yang sebenar-benarnya. Setidaknya itulah makna cinta. Terus bagaimanakah cara kita mencurahkan rasa cinta kita kepada Sang pemberi syafa’at kita, nabi kita, rasul kita, junjungan kita, yakni nabi Muhammad SAW secara hakiki?
Ibarat nabi Muhammad SAW adalah sebuah gelas yang penuh dengan air, jika kita mengisi gelas itu maka airnya akan terlalu penuh dan akan mengalir dan membasasi seluruh tempat diluar dan disamping gelas itu. Jika kita mendo’akan nabi maka itulah yang akan terjadi, semakin banyak do’a kita panjatkan kepada Allah untuk nabi Muhammad SAW maka do’a itu akan mengalir kepada diri kita masing-masing.
Bagaimanakan do’a yang kita panjatkan untuk mencapai hal seperti itu? Jawabannya adalah shalawat. Seperti yang pernah beliau (nabi Muhammad SAW) sabdakan bahwasannya beliau akan memberikan syafa’atnya kelak di akhirat kepada orang-orang yang senang bershalawat kepadanya.
Banyak sekali shalawat-shalawat untuk dimanjatkan kepada nabi Muhammad SAW dan shalawat yang paling mudah dan sering kita lantunkan adalah:
اللهم صل على سيدنا محمد وعلى آل على سيدنا محمد
Itulah setidaknya yang bisa kita lantunkan kepada beliau tuk meraih pertolongan dan syafa’atnya nanti dan minimal kita bisa bershalawat dengan lafadz diatas itu sepuluh kali setiap kita melakukan shalat lima waktu. Semoga amal ibadah kita diterima sisisi Allah SWT dengan cara bershalawat kepada nabi Muhammad SAW dan bias mendapatkan syafa’at dihari disaat semuanya merasa susah nanti. Amin.
Wallahu A’lam.

0 komentar:

Posting Komentar

Pasang Kode Iklan sobat yg berukuran 120 x 600 disini!!!