إِنَّ
اللَّهَ لَا يُغَيِّرُ مَا بِقَوْمٍ حَتَّى يُغَيِّرُوا مَا بِأَنْفُسِهِمْ
“Sesungguhnya
Allah tidak mengubah keadaan sesuatu kaum sehingga mereka mengubah keadaan yang
ada pada diri mereka sendiri”. (Q.S. Ar-Ra’du: 11)
Jika
kita telaah lebih dalam, ayat diatas mengandung motivasi untuk seluruh umat
manusia yang ada didunia ini untuk selalu berusaha, karena usaha mengandung
sebuah nilai primer dalam menghadapi kehidupan ini.
Sebagai
manusia memanglah kita diberi akal dan fikiran untuk memilih pilihan dalam
menjalankan hidup ini akan tetapi disisi lain Allah SWT juga mempunyai otoritas
sebagai Sang Pencipta Hidup, Dia mempunyai Qodar untuk mengatur kehidupan
manusia dan tugas manusia hanya berusaha, tawaqal, ikhtiar dan berdo’a
kepadanya.
Kita
ambil sebuah contoh, misalkan kita ingin memilih atau mendapatkan A dalam hidup
ini, belumlah mesti pilihan kita itu akan tercapai, oleh karena itu, kita
sebagai manusia yang diberi akal dan fikiran kita harus berusaha untuk
mendapatkan A itu, dengan usaha dan do’a niscaya Allah SWT akan memberikan yang
terbaik untuk kita itu.
Oleh
karena itu, kita tidak boleh berprasangka buruk kepada Allah SWT karena hal itu
akan menjauhkan kita dari rahmat-Nya. Kita harus selalu berusaha dan berpasrah
diri kepadanya untuk semua hal, dengan iman Insya Allah do’a kita akan
terkabul, sesungguhnya Allah SWT maha mendengar, jadi do’a kita pasti terkabul
semua meskipun bukan pada saat yang kita inginkan, salah jika Allah SWT tidak
mengabulkan do’a kita. Wallahu A’lam.
0 komentar:
Posting Komentar